27 Desember 2024
Apakah urutan kelahiran berdampak pada kemampuan seseorang? Pertanyaan ini telah menjadi perhatian peneliti selama lebih dari 100 tahun.
Pada tahun 1996, Frank Sulloway mencetuskan teori bahwa pembagian peran yang berbeda dalam keluarga menyebabkan berkurangnya persaingan dan meningkatkan kerja sama, mirip dengan prinsip evolusi darwinian. Penelitian ini menemukan bahwa urutan kelahiran memengaruhi perbedaan dalam kecerdasan dan kepribadian. Anak pertama rata-rata memiliki IQ lebih tinggi sekitar 1,5 poin dibandingkan saudara kandung yang lahir setelahnya. Namun, tidak ditemukan pengaruh urutan kelahiran pada ekstroversi, stabilitas emosi, keramahan, ketelitian, dan imajinasi. Zajonc dan Markus dalam penelitiannya menjelaskan bahwa anak pertama diuntungkan karena mereka mengambil peran sebagai “pengajar” di antara saudara kandung mereka. Perbandingan sosial antarsaudara juga berkontribusi, di mana anak pertama cenderung melebih-lebihkan kemampuan intelektual mereka, sementara anak bungsu cenderung meremehkan.
Referensi:
Baca juga