Peneliti dari Amsterdam membuktikan bahwa kita dapat sepenuhnya menghilangkan HIV dari sel yang terinfeksi, dengan cara CRISPR gene editing yang memenangkan Nobel Prize. Cara kerjanya seperti gunting tetapi pada tingkat molekuler, CRISPR memotong DNA sehingga bagian yang "rusak" dapat dihapus atau dinonaktifkan.

Contoh code regresi linear dengan RStudio menggunakan dataset BMI, Usia, dan Tekanan Darah.

Risetku Camp adalah produk terbaru kami yang akan membuat kamu siap publikasi paper Systematic Review & Meta-analysis! Anda bisa belajar dimanapun, kapanpun, sesuai kecepatan Anda

First impression adalah segalanya. Orang bisa menilai apakah kita kompeten atau bisa dipercaya hanya dari first impression aja. Eksperimen ini mencoba membuktikan first impression orang-orang terhadap berbagai virtual background (VBG) Zoom. Ada 6 virtual background yang diujikan: tanaman, rak buku, dalam rumah, dalam rumah tapi ngeblur, polos, atau gambar yang menarik misal walrus di kutub utara.

Mendeley Reference Manager adalah sebuah perangkat lunak manajemen referensi dan kolaborasi yang dikembangkan oleh Mendeley Ltd. Perangkat lunak ini dirancang untuk membantu peneliti, mahasiswa, dan profesional lainnya mengelola referensi bibliografi dan menyusun literatur secara efisien.

Uji Klinis skala besar, atau Large Clinical Trials sudah lama digunakan sebagai gold-standard guideline medis. Kok bisa ya, padahal meta-analysis kan bisa merangkum banyak studi dari uji klinis?

Meta-analisis adalah prosedur statistik untuk menggabungkan data dari beberapa penelitian. Ketika efek suatu pengobatan konsisten dari satu penelitian ke penelitian berikutnya, meta-analisis dapat digunakan untuk mengidentifikasi kesamaan efek ini. Ketika efek bervariasi dari satu penelitian ke penelitian berikutnya, meta-analisis dapat digunakan untuk mengidentifikasi alasan variasi tersebut.

Error tersebut muncul karena kita belum menginstall package ggplot2 di RStudio. Bagaimana caranya? Ada dua cara, menggunakan RScript dan menggunakan menu Packages

Apakah Anda sering membuat systematic review, namun data Anda tidak cukup untuk dilanjutkan ke meta analisis? Tentu janganlah merasa sedih, karena sebenarnya terdapat beberapa cara untuk membuat systematic review Anda lebih menarik.

Berikut ini adalah code R dari kelas Meta-analysis di Risetku Academy. Code berikut bisa dijalankan melalui RStudio, dan silakan copy-paste di RScript RStudio Anda!

Cochrane Review Manager (RevMan) Desktop has been discontinued and migrated to web version. Despite of that, a lot of people still need RevMan Desktop because of offline capabilities and simplicity. Here is how you can download and install Cochrane RevMan version 5.4.1

Bias publikasi merupakan kecenderungan peneliti untuk mempublikasikan hasil penelitian berdasarkan temuan penelitian. Studi dengan hasil positif yang signifikan secara statistik saja yang dapat dipublikasikan, sehingga studi dengan hasil yang tidak signifikan atau negatif tidak dipublikasikan.

Penulis utama seringkali mendapat keistimewaan sebagai nama pertama yang muncul ketika ingin disitasi berbagai penilitan lainnya, akan tetapi bagaimanakah cara menentukan penulis utama dengan benar?

Rangkuman Code R untuk RStudio for Health Research

R adalah salah satu bahasa pemrograman yang paling banyak digunakan oleh peneliti kesehatan untuk mengambil, membersihkan, menganalisis, memvisualisasikan, dan menyajikan data. RStudio adalah aplikasi untuk menulis dan menjalankan code yang akan kita tulis nanti dengan bahasa R. Yuk simak cara installnya!

Dalam upaya terus-menerus untuk meningkatkan layanan kepada pelanggan dan memastikan komunikasi yang lebih lancar, Risetku dengan bangga mengumumkan peluncuran nomor WhatsApp layanan pelanggan baru. Langkah ini kami ambil untuk memberikan respons yang lebih cepat dan efisien kepada semua pertanyaan dan kebutuhan pelanggan kami.

Bagaimana cara menulis acknowledgements?

Tips membaca dan memahami makalah penelitian.

Bagaimana cara investasi ke diri sendiri sebagai peneliti kesehatan?

Conflict of interest pada penelitian kesehatan, apa itu?

P value sebesar 0,05 telah disepakati menjadi nilai batasan untuk menentukan efek signifikan dalam sebuah penelitian. Akan tetapi, nilai ini sering disalahartikan.

Meskipun tinjauan merupakan salah satu cara yang berguna untuk menggabungkan hasil dari sejumlah besar penelitian dan memiliki potensi untuk memberikan informasi yang luas, banyak tinjauan yang dilakukan secara tidak kritis dan digunakan untuk memajukan kepentingan industri daripada ilmu pengetahuan yang baik.

Apa itu kesenjangan penelitian dan bagaimana mengidentifikasinya di kehidupan setiap hari?

*Humble-brag* di dunia sains, apakah sebuah hal yang tabu?

Bahaya dari alat parafrase daring, apa saja?

Sebenarnya ranking jurnal baik di Internasional atau lokal Indonesia itu bagaimana sih?

Apakah penulis korespondensi dan penulis utama adalah hal yang sama?

Abstrak bukanlah dasar yang baik untuk membentuk kesimpulan yang bermakna atau untuk membuat keputusan klinis, mengapa?

Tahun 2022, Leen et al. diduga melakukan fabrikasi penelitian yang membuktikan bahwa Alzheimer disebabkan oleh penumpukan beta-amyloid. Dampak dari fabrikasi data ini sangat besar, karena mengguncang teori patogenesis AD yang selama ini dipercaya. Selain itu, penelitian pengobatan AD yang selama ini menargetkan beta-amyloid pun menjadi sia-sia.

Sebagai seorang peneliti, Anda pasti senang jika penelitian Anda bermanfaat bagi banyak orang. Salah satu tolok ukur kebermanfaatan ini adalah jumlah penelitian yang menggunakan hasil penelitian Anda dalam penelitian mereka. Hal ini disebut sebagai citation (sitasi). Ketika orang lain mensitasi penelitian Anda, itu artinya penelitian Anda memiliki impact (efek) pada dasar penelitian mereka. Entah dalam bentuk ide, metode, dasar teori, atau referensi bacaan.

Jika sebuah penelitian diulang dan tidak memunculkan temuan yang sama, maka penelitian tersebut disebut sebagai penelitian yang tidak dapat direproduksi (irreproducible). Penyebabnya ada banyak, sebagian karena kesalahan dalam desain studi dan analisis data. Satu studi di AS menunjukkan bahwa sebanyak 53% penelitian tidak dapat direproduksi. Jika dikalikan dengan total anggaran penelitian AS yaitu 58 milyar dolar ($58B), berarti sekitar 28 milyar dolar AS terbuang untuk studi yang irreproducible. Uang sebesar 28 milyar dolar AS itu bisa buat membelikan iPad Pro untuk seluruh penduduk Jakarta! (10 juta orang tahun 2020)

Seorang library scientist, J. Beall, melakukan investigasi pada 2008, menghasilkan Beall’s List yang berisi daftar jurnal predator. Investigasi tersebut berhenti pada tahun 2017 karena tuntutan hukum oleh jurnal yang ada di dalam daftar tersebut dan dikritik kurang transparan. Setelah itu, muncul investigasi lain oleh Cabells yang menghasilkan Cabells' Predatory Reports, dijual dalam bentuk langganan berbayar. Directory of Open Access Journals (DOAJ) juga memiliki daftar jurnal yang dapat dipercaya, tapi sebagian jurnal tersebut ternyata tergolong predator di dalam daftar Cabell dan Beall. Sulit untuk menentukan mana yang predator dan mana yang bukan.

Pada suatu hari, Anda telah berhasil menemukan obat untuk kanker. Penelitian Anda merupakan terobosan besar di bidang medis yang perlu diketahui orang banyak. Tentu saja Anda ingin agar banyak orang membaca tulisan Anda. Oleh sebab itu, Anda ingin mempublikasikan paper tersebut ke jurnal top dunia. Lancet, Nature, Cell, dan jurnal-jurnal lain terlintas dalam pikiran Anda. Anda yakin bahwa jurnal-jurnal ini adalah adalah tempat publikasi yang sangat kredibel, berkelas, populer, bergengsi,…. Namun, apakah benar?

Nilai P adalah nilai kemungkinan suatu penelitian terjadi karena kebetulan semata. Tapi apa yang terjadi kalau kematian dianggap kebetulan yang tidak signifikan?

Systematic review bisa dibilang hanyalah sebuah rangkuman. Iya, rangkuman seperti catatan materi SMA. Kenapa banyak orang kesulitan membuatnya? Kebanyakan, alasannya karena tidak familiar dengan format dan aturan systematic review.

Fabrikasi data adalah praktik pemalsuan data dalam pembuatan penelitian. Tindakan ini adalah sebuah kecurangan yang berdampak pada tercemarnya lingkungan saintifik. Meskipun begitu, tetap banyak peneliti yang melakukannya. Kenapa peneliti mau melakukan hal tersebut?